SLEMAN-Puncak Peringatan HUT ke-79 RI di Padukuhan Kayen Condongcatur Depok Sleman dimeriahkan dengan kirab budaya dan pentas seni jathilan pada Minggu (25 /8/2024).
Ketua Panitia HUT ke-79 RI Padukuhan Kayen, Berlian Aji Putra Wijaya mejelaskan, peringatan HUT RI ini dijadikan satu padukuhan yang biasanya dilaksanakan per RW. Mengambil tagline Kayen Asri Bertradisi Unggul dan Lestari (Kasturi).
“Untuk lomba-lomba telah dimulai sejak pertengahan Juli 2024 dengan menggelar lomba voli antar RT yang berlangsung selama dua pekan dan juga diadakan lomba untuk anak anak dan ibu-ibu,” kata Aji.
Ditambahkan Aji, untuk puncak acara dilaksanakan kirab budaya dengan menampilkan tiga pasukan bregada dengan peralatan musik bregada dan pakaian khas bregada Gardo Wirotomo RW 43, Bregada RW 44 dan Bregada Unggul Yudho RW 45. Masing-masing pasukan bregada RW membawa gunungan untuk diperebutkan warga usai upacara. Juga di barisan belakang diikuti ibu-ibu dengan pakaian kebaya jawa dan pakaian ala pedagang, ala petani dan peralatannya seperti memakai caping, mengendong tenggok. Setiap padukuhan peserta kirab bregada dan pengikut di belakang sekitar 200 orang.
Kirab keliling Padukuhan Kayen melewati Jurugsari Padukuhan Joho dan Banteng Baru menempuh jarak 2,5 km selama sekitar satu jam finish di lapangan Cikal Dempet Kayen. Kemudian dilaksanakan upacara bregada dengan pengageng upacara Dukuh Kayen dan siang sampai sore bertempat di Green Kayen digelar pentas jathilan potensi lokal menampilkan Grup Jathilan Kayen PS, Madu Mudo Turonggo. Pertunjukan jathilan dihadiri banyak penonton serta diisi banyak stan aneka kuliner UMKM dan jajanan.
Dalam sabdatamanya saat upacara, Dukuh Kayen Purwanto menyampaikan, sebagai orang yang dituakan di Padukuhan Kayen, ia mengatakan, kegiatan ini mewujudkan rasa syukur kepada Allah Swt, Tuhan Yang Maha Esa. Ia mengajak warga mengisi kemerdekaan dengan hal-hal yang positif yang nantinya akan diteruskan oleh generasi akan datang.
“Mari kita pupuk rasa persatuan dan kesatuan serta rasa gotong-royong di Padukuhan Kayen. Saling bekerjasama, jaga kerukunan dan saling menghormati antar warga,” pesan Purwanto.
Kepala Jawatan Kemakmuran Kapanewon Depok, Isti Fajaroh, SP, M.MA mengatakan, partisipasi gotong royong, guyub rukun melalui kirab budaya /merti dusun ini sebagai wujud semangat kemerdekaan.
“Potensi Padukuhan Kayen baik potensi wisata, potensi budaya potensi SDM diharapkan dapat dikelola dengan baik oleh masyarakat untuk kemajuan padukuhan,” ucap Fajaroh. (*)
Artikel Kirab Budaya dan Pentas Jathilan Puncak Peringatan HUT ke-79 RI di Padukuhan Kayen pertama kali tampil pada Wiradesa.co.
