By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Jawa InovatifJawa InovatifJawa Inovatif
  • Home
  • Liputan Utama
    Liputan Utama
    Artikel mendalam dan laporan khusus tentang isu-isu krusial yang mempengaruhi kehidupan desa. Analisis tajam dan berita terkini yang tak boleh dilewatkan.
    Show More
    Top News
    Pengelola Medsos Tiga Kalurahan di Kapanewon Depok Sharing Knowledge Bareng Dosen Amikom
    Juli 13, 2024
    Tradisi Brandu Penyebab Utama Penularan Penyakit Antraks dari Sapi ke Manusia
    Juli 26, 2024
    Akademisi Diminta Tetap Kritis Terhadap Pelaksanaan Demokrasi dan Hukum di Indonesia
    Agustus 6, 2024
    Latest News
    Kasus Keracunan MBG, Edukasi Keamanan Pangan Perlu Diperkuat
    Mei 7, 2025
    Serahkan Kunci Rumah Subsidi, Menteri PKP: Program Ini Bukan untuk Membungkam Wartawan
    Mei 7, 2025
    44 Peserta Ikuti Pelatihan dan Uji Kompetensi Juleha
    Mei 7, 2025
    Unit Selam UGM Gelar Ekspedisi Jelajah Bawah Laut di Pulau Gili dan Noko Bawean
    Mei 5, 2025
  • Desa Kita
    Desa KitaShow More
    Desa Jombang Lumbung Padi Kabupaten Jember
    Desember 11, 2024
    Desa Jombang Lumbung Padi Kabupaten Jember
    Desember 11, 2024
    Desa Jombang Lumbung Padi Kabupaten Jember
    Desember 11, 2024
    Desa Jombang Lumbung Padi Kabupaten Jember
    Desember 11, 2024
    Desa Jombang Lumbung Padi Kabupaten Jember
    Desember 11, 2024
  • Wisata Desa
    Wisata Desa
    Jelajahi keindahan dan potensi wisata dari desa-desa di Jawa. Temukan destinasi menarik, budaya lokal, dan aktivitas seru yang menunggu untuk dijelajahi.
    Show More
    Top News
    Omah Jawa Dara Gepak Sura Joyo, Bangunan Etnik di Desa Wisata Segajih
    November 9, 2024
    GM Bandara YIA Ruly Artha: Pelaku Wisata Desa Mesti Terbuka Terhadap Ide-ide Baru
    Juli 13, 2024
    Wisata Watu Bulus Sediakan Pemancingan dan Kuliner Ikan
    Juli 22, 2024
    Latest News
    Destinasi Wisata Sentra Citak Boto
    November 28, 2024
    Omah Jawa Dara Gepak Sura Joyo, Bangunan Etnik di Desa Wisata Segajih
    November 9, 2024
    Kalurahan Srimulyo Memiliki 22 Destinasi Wisata
    November 2, 2024
    Laguna Barat Pantai Glagah Tempat yang Syahdu buat Camping Mendirikan Tenda
    Oktober 12, 2024
  • SJD
    SJD
    Informasi dan perkembangan terbaru seputar jejaring desa. Temukan kolaborasi, program, dan inisiatif yang memperkuat hubungan antar-desa.
    Show More
    Top News
    Peserta Sekolah Jurnalisme Desa Belajar Berkarya dan Berbagi Jurnalisme Pangan
    Juli 22, 2024
    Sekolah Jurnalisme Desa, Peserta Langsung Membuat Karya
    Agustus 26, 2024
    Peserta Sekolah Jurnalisme Desa Ungkap Potensi Pangan di Gunungkidul
    Juli 22, 2024
    Latest News
    Pemkal Condongcatur Gandeng Wiradesa.co Selenggarakan Sekolah Jurnalisme Desa
    Oktober 20, 2024
    Panewu Depok Wawan Widiantoro Membuka Pelaksanaan SJD #6 Condongcatur
    Oktober 19, 2024
    25 Peserta Sekolah Jurnalisme Desa di Green Kayen Belajar Berkarya dan Berbagi Informasi Potensi Kalurahan Condongcatur
    Oktober 18, 2024
    Pemkal Condongcatur dan Wiradesa Group Menyelenggarakan Sekolah Jurnalisme Desa di Green Kayen
    September 12, 2024
  • Lainnya
    • Infografis
    • Tips Aparat Desa
    • Wirausaha
    • Budaya dan Hiburan
Reading: Panen Raya Ikan Lele KSPP “Mina Mitra” Banjarharjo Belum Mampu Memenuhi Kebutuhan Pasar: Produksi 64 Ton Kebutuhan Pasar 156 Ton
Share
Hubungi
Notification Show More
Font ResizerAa
Jawa InovatifJawa Inovatif
Font ResizerAa
  • Liputan Utama
  • Tips Aparat Desa
  • Wisata Desa
  • Wirausaha
  • Desa Kita
  • SJD
Search
  • Menu
    • Home
    • Hubungi
  • Kategori
    • Desa Kita
    • Wisata Desa
    • Tips Aparat Desa
    • SJD
    • Liputan Utama
    • Wirausaha
    • Infografis
    • Budaya dan Hiburan
Have an existing account? Hubungi
Follow US
  • Liputan Utama
  • Wisata Desa
  • Desa Kita
© 2024 jawainovatif.com. All Rights Reserved.
Jawa Inovatif > Blog > Liputan Utama > Panen Raya Ikan Lele KSPP “Mina Mitra” Banjarharjo Belum Mampu Memenuhi Kebutuhan Pasar: Produksi 64 Ton Kebutuhan Pasar 156 Ton
Liputan Utama

Panen Raya Ikan Lele KSPP “Mina Mitra” Banjarharjo Belum Mampu Memenuhi Kebutuhan Pasar: Produksi 64 Ton Kebutuhan Pasar 156 Ton

jawa Inovatif
Last updated: September 4, 2024 1:56 am
jawa Inovatif
Share
6 Min Read
SHARE

Kawasan Sentra Produksi Perikanan “Mina Mitra” yang terdiri dari 10 kelompok pembudidaya ikan (pokdakan) di Kalurahan Banjarharjo, Kalibawang, Kulonprogo, sebagian besar memproduksi ikan lele. Namun hasil produksi ikan lelenya belum mampu memenuhi kebutuhan pasar di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Jawa Tengah (Jateng).

Berdasarkan data yang diungkapkan Ketua Pokdakan “Alam Tirto” Padukuhan Duwet II, Mukhamat Karir, pada bulan Agustus 2024 KSPP “Mina Mitra” Banjarharjo memproduksi ikan lele sebanyak 15,935 ton. Jika diasumsikan setiap 3 bulan panen, maka dalam satu tahun, empat kali panen menghasilkan sekitar 64 ton ikan lele.

Pada hari Selasa (3/9/2024) saat panen raya lele, wartawan wiradesa.co bertemu dengan dua pedagang ikan, satu dari Moyudan Sleman dan satunya dari Borobudur Magelang, yang membeli ikan lele di kolam-kolam di Padukuhan Duwet II. Kolam-kolam ini merupakan pusatnya KSPP “Mina Mitra” Banjarharjo.

Pedagang ikan dari Moyudan, Bu Parti dan suaminya Pak Ijan, hari itu membeli ikan lele 6 kuintal. Bu Parti mengaku membeli ikan di Banjarharjo setiap tiga hari sekali. Jika pengakuannya ini benar, maka pedagang di wilayah DIY ini membeli 60 kuintal dalam sebulan atau 6 ton ikan lele. Jika satu tahun membutuhkan 72 ton.

Sedangkan pedagang ikan dari Borobudur, Bu Minah, pada hari yang sama membeli 7 kuintal. Dia juga mengaku setiap tiga hari sekali membeli ikan lele di wilayah KSPP “Mina Mitra” Banjarharjo. Jika pembelian itu rutin dilakukan dengan jumlah yang sama, maka pedagang ini membeli 70 kuintal dalam sebulan atau 7 ton ikan lele. Jika satu tahun memerlukan 84 ton.

Jika ditotal untuk kebutuhan dua pedagang dari wilayah DIY dan Jateng tersebut dalam satu tahun 156 ton. Padahal produksi ikan lele KSPP “Mina Mitra” dari 10 pokdakan di wilayah Kalurahan Banjarharjo hanya 64 ton. Sehingga jumlah produksinya tidak bisa memenuhi kebutuhan pasar. Hasil produksinya hanya 41,02 persen dari kebutuhan pasar. Ini artinya potensi pasar ikan lele di DIY dan Jateng masih besar. Untuk itu upaya peningkatan produksi ikan lele harus terus dilakukan.

Bantuan 82 Unit Kolam

KSPP “Mina Mitra” Banjarharjo pada Juli 2024 mendapat bantuan pembangunan 82 unit kolam dari dana keistimewaan. Dengan bantuan tersebut, maka diprediksi akan ada tambahan produksi ikan lele sekitar 20,5 ton sekali panen atau setiap tiga bulan. Perhitungannya satu kolam bulat (dengan sistem bioflok) setiap 3 bulan menghasilkan 2,5 kuintal. Sehingga total 82 kolam akan memproduksi 205 kuintal atau 20,5 ton ikan lele. Satu tahun bisa memproduksi 82 ton.

82 Kolam Bantuan Pemprov DIY dari anggaran dana keistimewaan. (Foto: Ajka/Wiradesa)

Dengan tambahan produksi ikan lele 82 ton, maka produksi ikan lele dari KSPP “Mina Mitra” Banjarharjo menjadi 146 ton per tahun. Pasar ikan lele membutuhkan 156 ton. Kekurangan 10 ton menjadi tantangan 10 pokdakan di Kalurahan Banjarharjo untuk berusaha meningkatkan produksi ikan lelenya.

Bu Parti pedagang ikan lele asal Sumbersari Moyudan mengemukakan harga beli ikan lele ke pokdakan Rp 20.000 per kilogram. Jika produksi ikan lele di KSPP “Mina Mitra” Banjarharjo 146 ton per tahun, maka ada uang Rp 2.920.000.000 yang masuk ke kelompok pembudidaya ikan di Kalurahan Banjarharjo. Potensi ekonomi yang cukup besar mengalir ke desa dan berpeluang untuk bisa dikembangkan lagi.

Bibit dan Pakan Bermutu Baik

Ketua Pokdakan “Alam Tirto” Padukuhan Duwet II, Mukhamat Karir, menjelaskan budidaya ikan lele di kelompoknya dan semua kelompok yang tergabung di KSPP Mina Mitra Banjarharjo menggunakan bibit dan pakan bermutu bagus. Selain itu juga manajemen air yang baik.

Dengan bibit dan pakan bermutu bagus serta manajemen air yang baik, maka produksinya akan maksimal. Setiap kolam bulat ditebar 2.500 bibit lele dan hasil panennya 2 sampai 2,7 kuintal. Keuntungannya setiap satu kilogram lele bisa mencapai antara Rp 3.000 sampai Rp 4.000.

Namun yang menjadi kekhawatiran Mukhamat Karir dan juga petani ikan lainnya, soal kestabilan air. Selama ini pokdakan di Kalurahan Banjarharjo mengandalkan suplai air dari selokan Mataram. Padahal setiap bulan ada satu hari aliran Selokan Mataram dimatikan. Kemudian setiap tahun pada akhir Juli, Selokan Mataram dimatikan selama 2 minggu.

“Jika aliran air di selokan dimatikan satu hari tidak begitu masalah, tetapi jika mati dua minggu, maka akan berpengaruh buruk pada budidaya ikan lele di Banjarharjo,” ujar Mukhamat Karir, yang juga Ketua Asosiasi Pokdakan Kulonprogo.

Makanya KSPP “Mina Mitra” Banjarharjo dipusatkan di Padukuhan Duwet II yang dekat dengan Kali Progo. Sehingga jika air Selokan Mataram dimatikan sampai dua minggu, maka air kolam bisa diisi air dengan cara memompa air atau menaikkan air dari Kali Progo dengan pompa.

Lurah Banjarharjo Susanto berharap meningkatnya produksi ikan lele di KSPP “Mina Mitra” Banjarharjo mendorong masyarakat untuk kreatif atau berusaha mendapatkan penghasilan dari ikan lele. Misalnya menjadi pedagang ikan, membuat olahan makanan dengan bahan baku ikan lele, atau menjadi pemasar ikan lele dengan memanfaatkan teknologi informasi.

Sehingga banyaknya produksi ikan lele dari KSPP “Mina Mitra” memacu warga Banjarharjo untuk kreatif, berdaya saing, dan menggerakkan perekonomian di Banjarharjo, Kalibawang, Kulonprogo. Dengan produksi ikan lele yang melimpah, masyarakat Banjarharjo merasakan sejahtera bersama. (Ono)

Artikel Panen Raya Ikan Lele KSPP “Mina Mitra” Banjarharjo Belum Mampu Memenuhi Kebutuhan Pasar: Produksi 64 Ton Kebutuhan Pasar 156 Ton pertama kali tampil pada Wiradesa.co.

You Might Also Like

Kasus Keracunan MBG, Edukasi Keamanan Pangan Perlu Diperkuat

Serahkan Kunci Rumah Subsidi, Menteri PKP: Program Ini Bukan untuk Membungkam Wartawan

44 Peserta Ikuti Pelatihan dan Uji Kompetensi Juleha

Unit Selam UGM Gelar Ekspedisi Jelajah Bawah Laut di Pulau Gili dan Noko Bawean

Peran Militer Kembali Menguat, Supremasi Sipil harus Tetap Dipertahankan

Share This Article
Facebook Twitter Copy Link Print
Share
Previous Article Desa Jombang Lumbung Padi Kabupaten Jember
Next Article Desa Jombang Lumbung Padi Kabupaten Jember
Leave a comment Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tetap Terkoneksi

235.3kFollowersLike
69.1kFollowersFollow
11.6kFollowersPin
56.4kFollowersFollow
136kSubscribersSubscribe
4.4kFollowersFollow

Artikel Terbaru

SMSI Gaungkan Suara Media Desa pada World Press Freedom Day 2025
Liputan Utama Mei 4, 2025
Kalurahan Condongcatur Terima Kunjungan Silaturahmi dan Orientasi Lapangan TP PKK Desa Werdi Bhuwana Badung Bali
Liputan Utama April 29, 2025
Pengajian dan Syawalan 1446 H Alumni Umroh Al-Azis Kulonprogo: Tauziah, Bagi-bagi Doorprize, Voucher, dan Rencanakan Wisata Religi
Liputan Utama April 28, 2025
Sewindu Algojo, 800 Goweser Ikuti Gowes Bareng, Penghijauan dan Baksos
Liputan Utama April 26, 2025
//

Selamat datang di Jawa Inovatif, media siber yang berfokus pada kehidupan dan perkembangan desa-desa di Jawa.

Menu Cepat

  • Home
  • Blog
  • Hubungi
  • Liputan Utama

Kategori Populer

  • Desa Kita
  • Wirausaha
  • Wisata Desa
  • Budaya dan Hiburan

Berita Terbaru

Syawalan Paguyuban PAUD Condongcatur, Bunda Ella: Ada Tujuh Kebiasaan Anak Hebat
Liputan Utama
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sleman Laksanakan Wisata Pustaka Masyarakat
Liputan Utama
Jawa InovatifJawa Inovatif
Follow US
© 2024 jawainovatif.com. All Rights Reserved.
  • Liputan Utama
  • Wisata Desa
  • Desa Kita
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?